Categories: Uncategorized

Jogging dan Lari, Apa Perbedaannya?

Jogging dan Lari, Apa Perbedaannya? | dkoutdoors.com – Banyak yang beranggapan kalau jogging dan lari itu olahraga yang sama karena keduanya menggerakan kaki dan tangan secara beriringan. Padahal, dua kegiatan tersebut adalah hal yang berbeda. Lari bertujuan untuk menuju ke suatu tempat dengan jarak dan waktu yang ditentukan, sedangkan jogging biasanya dilakukan sedikit lebih santai dengan waktu yang tidak ditentukan. Ada hal lain yang juga membedakan jogging dan lari. Apa saja, yuk simak!

Lari

  • Lari bisa membentuk otot kaki. Ketika kamu melakukan olahraga lari, kakimu akan menyentuh tanah dengan cepat sehingga akan mempengaruhi kinerja otot pada kaki. Semakin cepat kamu berlari, maka semakin banyak tekanan pada otot kaki yang terjadi. Tidak heran, kalau banyak pelari marathon yang mempunyai bentuk otot kaki yang besar karena dipengaruhi oleh kecepatan dan jarak berlari.
  • Detak jantungmu pun akan terasa lebih cepat sehingga membuat kinerja tubuhmu lebih berat. Hal ini sangat wajar karena aktivitas berat yang kamu lakukan. Kalau dirasa sudah membuat kamu sesak, istirahatlah sekitar 5 menit atau hingga detak jantungmu kembali normal.
  • Kamu bisa dikatakan berlari ketika mencapai 6 mph atau miles per hour.
  • Semakin cepat kamu berlari, semakin banyak pula kalori di tubuhmu yang terbakar. Faktanya, jika kamu berlari dalam kurun waktu 10 menit dengan kecepatan 12mph, kamu sudah bisa membakar 225 kalori dalam tubuhmu.
  • Kamu bisa terkena afterburn effect, dimana oksigen yang masuk ke dalam tubuh akan berkurang. Biasanya hal ini akan kembali normal 48 jam setelah pasca workout.

Jogging

  • Dilakukan dengan ritme yang lebih lambat kurang lebih 3mph sampai 6mph. Dengan ritme yang lebih lambat otot kaki yang digunakan pun cenderung ringan.
  • Disela-sela jogging, kamu bisa menambahkan sedikit workout untuk membakar kalori. Seperti naik turun tangga ataupun skipping.
  • Jogging tidak akan membakar kalori lebih banyak seperti lari.
  • Bila dilakukan dengan rutin, jogging bisa membantu meredakan depresi dan gangguan kecemasan. Sebuah studi mengatakan bahwa pikiran dan tubuh mempunyai ikatan satu sama lain. Ketika kamu jogging, badan kamu tidak menahan beban yang berat seperti lari. Sehingga tubuh akan lebih rileks dan mengeluarkan tekanan yang menjadi pemicu depresi.

Mau jogging atau lari, kamu tetap perlu pakaian olahraga yang nyaman. Maka dari itu kamu perlu Running Jersey dari DK Outdoors & Sports. Dilengkapi dengan 3 HeiQ Technologies dari Swiss membuat badanmu tetap adem, anti bau, dan terhindar dari sinar UV. Dapatkan Running Jersey DK Outdoors & Sports di Tokopedia, Shopee, Bukalapak, dan Zilingo atau Install DK Outdoors Apps di ponselmu. 

Sumber : Very Well Fit

Runner Click

Duraking Admin

Share
Published by
Duraking Admin

Recent Posts

Mengapa Running Cap Penting untuk Pelari?

Mengapa Running Cap Penting untuk Pelari? | Pelari sering kali menghadapi elemen-elemen alam yang tidak…

1 year ago

Lindungi Kulit Anda dari Sinar UV dengan Duraking Arm Sleeve Solid Color Silver Grey

Lindungi Kulit Anda dari Sinar UV dengan Duraking Arm Sleeve Solid Color Silver Grey |…

1 year ago

Pentingnya Mengukur Pace Lari dengan Presisi untuk Prestasi Maksimal

Pentingnya Mengukur Pace Lari dengan Presisi untuk Prestasi Maksimal | Berlari bukan sekadar olahraga, tetapi…

1 year ago

Eksplorasi 6 World Marathon Majors dengan Duraking Sport Act Running Belt

Eksplorasi 6 World Marathon Majors dengan Duraking Sport Act Running Belt | Menghadapi keenam World…

1 year ago

Maksimalkan Gaya dan Performa Lari dengan Jersey dan Sepatu Ini

Maksimalkan Gaya dan Performa Lari dengan Jersey dan Sepatu Ini | ​​Ketika gaya bertemu dengan…

1 year ago

Maksimalkan Performa Lari dengan Duraking Jersey Vapor Series

Maksimalkan Performa Lari dengan Duraking Jersey Vapor Series | Kesiapan dalam menghadapi race lari tidak…

1 year ago

This website uses cookies.