duraking.co.id – Saat kamu dihadapkan dengan aktivitas yang sangat padat, seperti pekerjaan yang bertumpuk dan harus diselesaikan segera, maka memungkinkan kamu untuk tidak tidur semalaman agar dapat menyelesaikannya. Namun, saat semua selesai dan pagi tiba, ternyata rasa kantuk tidak kunjung datang. Hal tersebut mungkin membuat kamu berpikir untuk berolahraga agar tubuh lebih bugar dan setelahnya rasa kantuk dapat timbul, sehingga tidur akan menjadi lebih nyenyak.
Tahukah kamu, seseorang yang berolahraga setelah begadang semalaman dapat menimbulkan beberapa gangguan berbahaya? Ya, di saat seharusnya olahraga yang dilakukan dapat menyehatkan tubuh, kondisi tersebut malah dapat berbalik dan akan merugikan tubuhmu. Kira-kira apa ya alasan olahraga dapat menimbulkan sesuatu yang berbahaya jika dilakukan dalam kondisi kurang tidur?
Dampak Melakukan Olahraga Jika Kurang Tidur
Pada sebuah penelitian, menyebutkan bahwa pola tidur dapat mempengaruhi kegiatan aktif pada seseorang. Saat kamu berolahraga dalam kondisi kurang tidur, tubuhmu akan lebih cepat lelah dan harus mengerahkan lebih banyak energi pada latihan yang sama dibandingkan mendapatkan tidur yang cukup di malam hari. Maka dari itu, para atlet harus mendapatkan tidur yang cukup agar performanya tidak menurun.
Hal ini terjadi akibat kandungan glikogen, yaitu energi yang tersimpan di otot, sehingga mampu mempengaruhi kekuatan saat berolahraga. Saat glikogen mulai menipis, tubuh akan mulai merasa lelah. Namun, jika seseorang melakukan olahraga setelah begadang, otot menjadi lelah bahkan sebelum simpanan glikogen benar-benar habis. Maka dari itu, tubuh terasa lebih lemas saat melakukan kegiatan menyehatkan tubuh tersebut.
Kekurangan tidur juga dapat membuat fungsi kognitif pada tubuh menurun drastis. Hal ini membuat seseorang lebih sulit untuk mengambil keputusan dan ingatan menjadi terganggu. Nah, berikut ini adalah beberapa dampak buruk yang dapat terjadi pada tubuhmu saat melakukan olahraga jika kamu tidak mendapatkan tidur yang cukup:
- Resiko Cedera yang Meningkat
Salah satu hal yang dapat terjadi akibat olahraga setelah begadang adalah resiko untuk mengalami cedera dapat meningkat. Hal tersebut disebabkan reaksi dari tubuh lebih lambat dan kemampuan untuk menilai sesuatu terganggu karena rasa lelah. Maka dari itu, lebih baik untuk mengistirahatkan tubuh dan melatih kebugaran tubuh saat tubuh sudah bugar. Saat beristirahat, tubuh akan kembali ke performa puncaknya.
- Menumpuknya Rasa Lelah dan Kantuk
Jika waktu yang seharusnya untuk beristirahat dihabiskan dengan berolahraga, kondisi lelah akan memotong waktu tidur kamu pada malam berikutnya. Hal tersebut menimbulkan rasa tidak semangat karena kurang tidur mempengaruhi kinerja, fungsi kognitif, dan waktu reaksi yang dihasilkan tubuh. Artinya, kamu hanya melakukan latihan yang kurang produktif hingga waktu tidur kembali normal.
- Perbaikan Jaringan yang Terganggu
Saat kamu dalam kondisi lelah dan tidak cukup tidur, kadar kortisol pada tubuh menjadi tinggi. Dampak buruknya adalah mengganggu perbaikan dan pertumbuhan jaringan. Selain itu, hormon pertumbuhan anabolik dilepaskan oleh tubuh, terutama ketika sudah memasuki tidur yang lebih dalam. Ketika kekurangan tidur, perbaikan tubuh menjadi terganggu. Maka dari itu, sebaiknya kamu mengatur ulang jadwal tidur sebelum kembali rutin berolahraga ya.
Itulah beberapa alasan yang harus kamu ketahui saat akan berolahraga jika kurang istirahat atau tidur. Jika memaksakan diri untuk tetap berolahraga meski belum tidur semalaman, resiko untuk terserang penyakit berbahaya dapat meningkat, jadi pastikan untuk selalu tidur cukup dan dalam kondisi yang prima sebelum berolahraga ya.
Saat berolahraga, pastikan kamu memakai perlengkapan olahraga yang mendukungmu untuk lebih nyaman melakukan aktivitas ini, misalnya saja saat berolahraga di outdoor, kamu bisa mencoba produk dari Duraking yaitu Duraking Multifunctional Headwear – Groovy Black Grey.
Duraking Outdoor and Sports membuat multifunctional Headwear / Facemask yang berfungsi untuk melindungi kamu dari panas terik matahari, debu, dan bisa kamu gunakan juga saat berkendaraan dengan roda dua, juga aktivitas outdoor lainnya. Dengan desain yang menarik, Headwear / Facemask ini juga menggunakan bahan yang nyaman untuk dipakai sehingga kamu tidak akan sulit untuk bernafas apabila digunakan, metode jahitannya juga merupakan metode jahit terbaru yang kuat. Serunya lagi, kamu bisa memakai Headwear / Facemask ini dengan 12 macam cara pakai. Tertarik ingin mencobanya? Kamu bisa dapatkan DI SINI ya.
